Minggu, 16 Januari 2011

LA TAHZAANN.............


Bahkan Nabi Yusuf begitu menderita

ketika difitnah oleh Zulaekhah….

Bahkan Nabi Musa begitu bersedih

Saat Ibunya mengalirkannya ke sungai….

Bahkan Nabi Muhammad begitu terluka

Saat kaum kafir Qurays menghinanya


Kesedihan bagai hamparan luka tak bertepi

Saat kau merasakannya…..

Cobaan bagai hembusan pilu yang menderu

Saat kau meresapinya…..

Kita lalu ingin tenggelam dalam senyuman lara

Merengkuhnya begitu kuat

Hingga tak sadar memberi pilu dalam serpihan jiwa

Rapuh…kerdil, tapi kita hanyalah manusia

(igau kita dalam kesedihan)


Rasakanlah sesaat….

Nikmatilah,mungkin setelahnya kita akan mengerti

Bahwa kesedihan itu bagai peri cantik

Mengajarkan keindahan,

Karena aku,kau dan lainnya

Tak akan tahu bahagia bila tak mengenal kesedihan


Bangkitlah….

Aku merindukanmu!

0 komentar:

Posting Komentar